Shorts

[shorts][bsummary]

vehicles

[vehicles][bigposts]

business

[business][twocolumns]

RANGKAIAN KELISTRIKAN

RANGKAIN KELISTRIKAN



RANGKAIN KELISTRIKAN 

Sistem kelistrikan pada sepeda motor terbuat dari rangkaian kelistrikan yang berbeda-beda, namun rangkaian tersebut semuanya berawal dan berakhir pada tempat yang sama, yaitu sumber listrik (misalnya baterai). Lalu, apa sebenarnya rangkaian (circuit) tersebut.?

Supaya sistem kelistrikan dapat bekerja, listrik harus dapat mengalir dalam suatu rangkaian yang komplit/lengkap dari asal sumber listrik melewati komponen-komponen dan kembali lagi ke sumber listrik.

Aliran listrik tersebut minimal memiliki satu lintasan tertutup, yaitu suatu lintasan yang dimulai dari titik awal dan akan kembali lagi ke titik tersebut tanpa terputus dan tidak memandang seberapa jauh atau dekat lintasan yang tempuh.

Jika tidak ada rangkaian, listrik tidak akan mengalir. Artinya, setelah listrik mengalir dari terminal positif baterai kemudian melewati  komponen sistem kelistrikan, maka supaya rangkaian bisa dinyatakan lengkap, listrik tersebut harus kembali lagi ke baterai dari arah terminal negatifnya, yang biasa disebut massa (ground). Untuk menghemat kabel, sambungan (connector) dan tempat, massa bisa langsung dihubungkan ke body atau rangka besi sepeda motor atau ke mesin.


Tahanan, Arus dan Tegangan pada Rangkaian

Pada satu rangkaian kelistrikan yang terdapat pada sepeda motor biasanya digabungkan lebih dari satu tahanan listrik atau beban. Beberapa tahanan listrik mungkin dirangkaikan di dalam satu rangkaian/sirkuit dengan salah satu diantar tiga metode penyambungan berikut ini:

a. Rangkaian Seri nah untuk informasi lebih jelasnya mengenai pengertian, rangkaian bahkan rumus silahkan KLIK DISINI 

b. Rangkaian Paralel nah untuk informasi lebih jelasnya mengenai pengertian, rangkaian bahkan rumus silahkan KLIKDISINI 

c. Rangkaian Kombinasi- seri dan pararel nah untuk informasi lebih jelasnya mengenai pengertian, rangkaian bahkan rumus silahkan KLIK DISINI 
                                                                   
Nilai/ jumlah tahanan dari seluruh tahanan yang dirangkaikan didalam sikuit/ rangkaian disebut dengan tahanan total (combined resistance). Cara perhitungan tahanan, arus dan tegangan dari ketiga jenis rangkaian di atas adalah berbeda-beda antara satu dengan yang lainnya.

No comments:

Post a Comment